Thursday, 6 February 2014
MENJADI SABAR DAN PEMAAF
MARAH SERING MENJADI PENYESALAN
Seekor ular memasuki gudang tempat kerja tukang kayu di sore hari. Kebiasaan si tukang kayu, membiarkan sebagian peralatan kerjanya masih berserakan dan tidak merapikannya.
Nah ketika ular itu berjalan kesana kemari di dalam gudang, tanpa sengaja ia merayap di atas gergaji. Tajamnya mata gergaji, menyebabkan perut ular terluka. Tapi ular beranggapan gergaji itu menyerangnya dan Ia pun membalas dengan mematuk gergaji itu berkali-kali.
Namun serangan itu menyebabkan luka parah di bagian mulutnya dengan Marah & putus asa, ular berusaha mengerahkan kemampuan terakhirnya untuk mengalahkan musuhnya maka Ia pun membelit kuat gergaji itu. Tetapi tubuhnya terluka amat parah dan akhirnya ia pun mati..
Ikhwatal iman (saudara seiman) Kadangkala, di saat kita marah, kita ingin melukai orang lain tetapi sesungguhnya tanpa disadari, yang dilukai adalah diri kita sendiri.
Mengapa ? Karena perkataan dan perbuatan disaat marah adalah perkataan dan perbuatan yang biasanya akan kita sesali di kemudian hari..
Marilah, kita sama-sama belajar untuk tidak marah (atau setidaknya mampu meredakan marah) terhadap situasi buruk yang mungkin kita alami.
Wassalamu alaikum, salam ukhuwah.
Labels:
Kisah Islami